Masih Ada Pelangi setelah Hujan Turun

Hidup terus berjalan, tanpa peduli kau sedang diam atau tidak. Waktu silih berganti tanpa pernah mau menunggu kita siap atau tidak. Itulah hukum alam, siapa yang mampu mengikuti cepatnya arus maka dia yang akan menang.

Namun sekuat apapun kita bertahan atau mengikuti derasnya arus, kadang ada beberapa orang yang terpaksa untuk berhenti sampai disitu saja, ini hanya masalah keberuntungan saja, tapi yang pasti dia sudah berusaha, itu jauh lebih baik daripada diam saja.

Begituhalnya dalam hal cinta, kita tidak pernah bisa menentukan akan jatuh cinta pada siapa, semua terjadi secara tidak sengaja. Ada yang datang lalu bertahan selamanya, namun ada juga yang datang lalu pergi ketika merasakan ada sinyal cinta pada orang yang dekat dengannya.

Ada yang diam-diaman dalam waktu yang begitu lama, dengan maksud yang sulit untuk ditebak, entah dia menghindar pelan-pelan atau dia hanya ingin tahu apa kita akan mencarinya ketika dia diam atau menghilang tanpa sebab.

Entah mana yang benar, yang tahu hanya dia dan sang pemilik kehidupan. Tapi inilah sebuah siklus kehidupan, selalu seperti itu, ada yang datang dan ada yang pergi, ada yang bertahan dan ada yang pelan-pelan menjauh.

Namun, apapun siklusnya, kita harus melihat dari sisi positif sebuah kehidupan. Tuhan, tidak mungkin mempertemukan kita dengan seseorang tanpa sebuah alasan, hanya saja kita masih belum bisa memahaminnya, tapi suatu hari itu akan terbaca juga.

“Masih Ada Pelangi Setelah Hujan Turun”

Satu kalimat yang sangat bermakna, percayalah bahwa yang lebih baik akan datang ketika seseorang pergi meninggalkan mu. Walaupun kita akan sangat sedih saat ditinggalkan, itu jauh lebih baik daripada dia bertahan dalam sebuah kebohongan.

Ayo lanjutkan hidupmu, kejar mimpi-mimpi mu.. Waktu tidak akan pernah menunggumu, waktu akan terus berjalan sebagaiamna mestinya. dan percayalah, akan kau temukan sesuatu yang indah dikemudian hari, namun sebelum itu perbaikilah kualitas diri.

Never give up. . .

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kupu - Kupu Yang Tak Kunjung Pulang

Aquarium Alam